Desa Loa, Kecamatan Paseh — Pemerintah Desa Loa menggelar kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) yang melibatkan seluruh kader Posyandu, Sub KB, PKK, serta Bunda Literasi Desa Loa, bertempat di Rumah Ibu Juariah (Kader Rw 09) Desa Loa, pada hari Senin, 27 Oktober 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan sinergi antar lembaga desa yang berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan, keluarga berencana, pemberdayaan perempuan, serta literasi masyarakat.
Kepala Desa Loa Koswara menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh kader yang selama ini telah menjadi garda terdepan dalam berbagai kegiatan sosial di tingkat desa. Ia menegaskan pentingnya kebersamaan dan komunikasi yang baik antar unsur PKK, kader Posyandu, dan Sub KB agar program-program desa dapat berjalan dengan maksimal.
“Kader-kader kita memiliki peran luar biasa dalam pembangunan desa, terutama dalam hal kesehatan masyarakat, ketahanan keluarga, dan pendidikan literasi. Dengan Rakor ini, kita harapkan semua program bisa berjalan selaras dan saling mendukung,” ujar Kepala Desa Loa.
Sementara itu, Ketua TP PKK Desa Loa, dalam arahannya menyampaikan pentingnya penguatan peran perempuan melalui kegiatan-kegiatan produktif dan edukatif. Ia juga mengajak seluruh kader untuk lebih aktif dalam mendukung program pemerintah desa dan kecamatan, terutama dalam pengentasan stunting, peningkatan kesejahteraan keluarga, serta minat baca anak-anak.
Selain pembahasan teknis program kerja, kegiatan Rakor juga diisi dengan sesi diskusi dan penyampaian laporan kegiatan masing-masing bidang, baik dari Posyandu, Sub KB, PKK, maupun Bunda Literasi. Beberapa permasalahan di lapangan turut dibahas bersama untuk mencari solusi yang tepat dan efisien.
Bunda Literasi RW Desa Loa, dalam kesempatan tersebut juga menekankan pentingnya budaya membaca di lingkungan keluarga dan masyarakat. Ia mengajak seluruh kader untuk menjadi agen perubahan dalam menggerakkan literasi, terutama kepada anak-anak usia dini.
“Literasi tidak hanya soal membaca buku, tetapi juga membentuk pola pikir yang kritis dan kreatif. Mari kita jadikan Desa Loa sebagai desa yang cerdas, sehat, dan berdaya,” ungkapnya.
Rakor ini menjadi momentum penting bagi seluruh kader untuk memperbarui komitmen bersama dalam mewujudkan masyarakat Desa Loa yang sehat, cerdas, berbudaya, dan sejahtera.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama serta penyerahan simbolis rencana kerja terpadu kader tahun 2025, yang menjadi pedoman pelaksanaan kegiatan lintas sektor di Desa Loa.